Jumat, 08 Mei 2009

PAGI HARI DI LABUHAN HAJI

Oleh: Mary Ana

Aku tahu bahwa suatu hari kita akan berpisah.

Untuk beberapa tahun mendatang

Kita tak akan pernah lagi bertemu

Melintasi senyummu bagai malaikat yang membawa embun pagi

Aku ingin menyentuh bibirmu tapi aku takut kau tampar aku

Dengan meninggalkan luka yang menganga.

Kemilau kala matahari terbit menjadi jingga waktu kau tidur, sedangkan

Air laut jilati telapak kaki.

Pernahkah kau rasakan peluk ketakutanku ketika kulihat kau menjerit memaki dunia.

Kaulah satu-satunya orang yang membuat hatiku bergetar bila ku sebut namamu.

Lombok. 12-10-07

Tidak ada komentar:

Posting Komentar